Baubau
Puskesmas Lakologou kedatangan tim survey rerakreditasi, Komite Akreditasi Kesehatan Pratama (KAKP), yang dipimpin Ketua tim surveyor, dr Emilia Karini Puteri Merdeka, dan anggota, Aksi SKM MPH CH.
Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) yang dinahkodai Kepala Puskesmas, Hasnawati, ini tampak sudah sangat siap menyambut hangat kedatangan tim, sekaligus sudah mantap dalam memenuhi setiap kategori yang diwajibkan dalam akreditasi, dari madya menuju pratama.
Hasnawati mengatakan, 9 – 11 Januari 2024, akan menjadi hari bersejarah bagi Puskesmas Lakologou. “Apapun yang didapatkan dari hasil penilaian tim survey, adalah cambuk bagi kami, untuk terus memacu peningkatan mutu pelayanan, tidak saja dari sisi kuantitas petugasnya, tetapi juga dari segi kualiatas sarana dan prasarana, implementasi penggunaan sarana dan prasarana,” semangatnya.
Kata Hasnwati, semoga hasil yang dicapai nanti sesuai dengan yang diharapkan bersama. Karena ending dari manfaat akreditasi adalah meningkatnya mutu pelayanan kepada masyarakat, kenyamanan begi pengunjung dan petugas, dalam pelaksanaan pelayanan di Puskesmas.
Lebih lanjut, akreditasi tidak lain adalah proses validasi dari segala aspek yang dimiliki oleh Puskesmas, oleh karena itu Puskesmas ingin memberikan informasi yang sebenar-benarnya. Demi untuk mendapatkan gambaran, seberapa besar input, proses dan output selama ini. Juga demi untuk perbaikan dimasa-masa yang akan datang, sehingga pada akhirnya petugas Puskesmas dan masyarakat pada umumnya, bisa mewujudkan sesuai visi dan misi Puskesmas Lakologou, dan dapat bersaing dengan FKTP lainnya, dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.
“Tentu kami sangat berharap kepada bapak ibu ketua tim surveyor, agar UPTD Puskesmas Lakologou layak mendapatkan predikat paripurna,” ucapnya.
Ketua tim surveyor, dr Emilia Karini Puteri Merdeka MKes, mengatakan, pihaknya memotret, menilai, sekaligus mengevaluasi pelayanan, mutu, kinerja Puskesmas Lakologou, dalam status madya. Kali ini, tim datang untuk melakukan evaluasi kembali, dan bagaimana hasilnya, akan diketahui tiga hari kedepan.
“Harapannya tidak stag distatus yang lama, madya. Tentunya kan ada angan-angan atau mimpi untuk naik status ke utama, dan paripurna,” ujarnya.
Kata Emilia, indikator mutu, pencapaian, insiden keselamatan pasien, semua harus terpenuhi. Termasuk laporan aspak, fasilitas penunjang, SDM, dokumen regulasi, pihaknya melakukan verifikasi secara faktual.
Sekda diwakili Asisten I, La Ode Darussalam, menyampaikan, Pemkot menyambut baik kegiatan ini. Akreditasi sangat penting, sebagai salahsatu upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan baik secara internal, maupun eksternal.
Dalam penyelenggaraan jaminan kesehatan nasional, lanjut Darussalam, sejak 2014 pemerintah berkomitmen untuk mencapai UHC. Agar semua orang memiliki akses untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan bermutu, tanpa hambatan finansial.
“Melalu akreditasi diharapkan manajemen Puskesmas dapat menerapkan prosedur standar dengan baik, sehingga pasien merasa puas dengan pelayanan yang diberikan. Pelayanan kesehatan bermutu dan berkualitas, menjadi salahsatu prioritas utama Puskesmas Lakologou, dengan motto melayani dengan hati,” spiritnya.
Rerakreditasi merupakan komitmen serta langkah untuk memastikan Puskesmas Lakologou memenuhi semua standar, yang telah ditetapkan Kementerian Kesehatan, dalam memberikan pelayanan. Pemkot memberikan apresiasi atas kerja keras semua pihak yang terlibat dalam persiapan dan pelaksanaan survei reakreditasi, mulai dari Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas, Ketua Pokja dan anggota, seluruh petugas Puskesmas, serta lintas sektor yang telah berjuang keras memastikan Puskesmas Lakologou siap melaksanakan survei reakreditasi.
“Tetap semangat, kompak, komitmen untuk terus meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, sehingga masyarakat dalam menerima pelayanan merasa aman, nyaman, dan mendapatkan pelayanan terbaik selama berada di Puskesmas Lakologou,” pungkasnya.
Pembukaan rerakreditasi dihadiri Camat dan Kapolsek Kokalukuna bersama jajarannya, pejabat struktural Dinas Kesehatan Baubau, Lurah Lakologou, Kepala Puskesmas se Baubau, Kepala UPTD Lapkesda dan Instalasi Farmasi, BabinKamtibmas, Babinsa, Ketua TP PKK Kokalukuna, para Kepala Sekolah di wilayah Lakologou dan Waruruma, Ketua Tim Pokja dan anggota Puskesmas Lakologou. (Redaksi)