Wakatobi
Melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Wakatobi, Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Sakti Wahyu Trenggono, meresmikan modeling budidaya rumput laut, Kamis (23/11/2023). Prosesi ditandai dengan penandatanganan prasasti persemian oleh MKP, didampingi Dirjen Perikanan Budi Daya Tb Haeru Rahayu, dan Bupati Wakatobi, H Haliana.
Di halaman gedung Unit Produksi Bibit Rumput Laut (UPBRL) Desa Numana, Kecamatan Wangi-wangi Selatan, MKP mengungkapkan, bahwa dirinya telah meninjau langsung kawasan modeling budidaya rumput laut tersebut, seluas 50 Ha.
Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, pihaknya diminta untuk mendorong hilirisasi. Hal tersebut dikarenakan Indonesia merupakan negara kedua terbesar produksi rumput laut.
Direktur Jendral Perikanan Budidaya, Tb Haeru Rahayu menjelaskan, lewat program modeling rumput laut ini, KKP segera melakukan percepatan kegiatan budidaya, serta pasca panen. Wakatobi dipilih menjadi daerah pertama lokasi pengembangan, dari lima lokasi, diantaranya Maluku Tenggara, Rote Ndao, Buleleng, dan Lombok Timur.
Tak lupa Dirjen menyampaikan terimakasih atas dukungan Pemkab Wakatobi terhadap pengembangan, dari program modeling budidaya rumput laut, Apalagi daerah ini punya potensi lahan yang cukup luas, yang belum termanfaatkan, yakni 1.571 Ha.
“Metode modeling rumput laut diarahkan pada sistem pengelolaan budidaya rumput laut berbasis kawasan, dan mengimplementasikan konsep ekonomi biru yang terintegritas dari hulu ke hilir. Sehingga akan mempu meningkatkan produksi, maupun produktivitas untuk mewujudkan kemandirian, dan keberlanjutan usaha budidaya,” terangnya. (Redaksi)
