Masyarakat Bersama TNI Polri Bangun Masjid Baitullah Al Quds

Baubau

Kebersamaan dalam suasana kekeluargaan tampak jelas terlihat, saat masyarakat setempat bersama personil Kodim 1413/Buton, Kompi 725/Wrg, dan Polres Baubau, membangun Masjid Baitullah Al Quds, di kompleks perumahan Wanabakti Indah, Kelurahan Sulaa, Kecamatan Betoambari.

Mereka mengerjakan pengecoran plat lantai satu rumah ibadah yang bangunan lantai satunya berukuran 18×24, dan lantai dua 18×20, diatas lahan seluas 24 x 30 meter persegi tersebut. Hingga saat ini panitia pembangunan masih terus menggalang donasi, sebab masih dibutuhkan dana sekitar lebih Rp100 Juta, guna kelancaran pengecoran, Minggu (5/3/23).

Dandim 1413/ Buton Letkol Arm Mohammad Faozan SPd MIPol melalui Pasiter Kapten Inf Harlin Ulo mengatakan, prajurit TNI turun langsung membantu, sebagai bentuk menyatunya TNI dengan masyarakat, serta kepedulian dalam memakmurkan Masjid. Meskipun dengan peralatan seadanya, dan sengatan terik mentari, namun tak sedikitpun mengurangi semangat gotong royong diantara mereka.

Begitu pula para personil Polres Baubau, yang ikut turun tangan langsung merampungkan.

Kapolres Baubau AKBP Bungin Masokan Misalayuk SH SIK MSi melalui Kabag SDM Polres Baubau AKP Anwar SH MH mengatakan, personil Polres Baubau turut berpartisipasi dengan sepenuh hati, siap melayani dan membantu masyarakat yang membutuhkan. Terlebih bergotong royong mbangun Masjid.

Giat seperti ini juga bisa menjalin sinergitas Polri dengan masyarakat. Lebih lanjut Anwar menambahkan, bakti sosial sebagai ladang ibadah bagi semua yang melakukan. Ini juga merupakan bentuk nyata pengabdian Polri kepada masyarakat.

“Apabila kita bekerja dengan semangat dan bersama-sama, maka setiap permasalahan dan pekerjaan yang berat bisa diselesaikan dengan cepat dan terasa ringan,” ujarnya.

Pengecoran tuntas dilakukan hingga Pukul 21.00 Wita. Pihak panitia pembangunan, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut berpartisipasi.

“Semoga Allah memberikan balasan dengan kebaikan yang lebih, Aamiin. Tanggung jawab kami sebagai pengurus adalah menyelesaikan ketunggakan material toko (besi dan semen), material lokal (kayu, pasir, kerikil), dan gaji tukang,” kata Amsyal. (Redaksi)

Komentar