Tarif Kapal Murah Wakatobi Pro Rakyat, yang Menolak Bela Kepentingan Siapa

Roziq Arifin

Wakatobi

Program tarif kapal murah yang diluncurkan Bupati Wakatobi H Haliana dan Wakiknya Ilmiati Daud dinilai sebagai bukti nyata duet pemimpin pro rakyat. Transportasi laut murah rute Wanci-Waode Buri- Kendari meringankan beban masyarakat, utamanya kelas menengah kebawah, khususnya bagi mahasiswa Wakatobi yang melanjutkan studi di Ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Diungkapkan salah seorang aktivis, Roziq Arifin, KM Cantika Lestari 8F yang sandar perdana di Pelabuhan Pangulubelo Mandati, 20 Januari 2022 lalu, dengan biaya tiket untuk masyarakat umum dari Wanci-Kendari Rp170 ribu (Rp165 ribu harga tiket, dan Rp5 ribu biaya asuransi). Tarif tiket untuk mahasiswa rute Wanci-Kendari Rp125 ribu (Rp120 ribu harga tiket, dan Rp5 ribu biaya asuransi), hanya dengan syarat menunjukkan kartu identitas mahasiswa yang masih berlaku/aktif.

“Jika dinilai dari sisi keuntungan masyarakat Wakatobi di era covid19, saat ini dimana negara sedang memerangi krisis ekonomi. Tentunya progam kapal murah ini adalah sebuah program strategis demi mensejahterakan masyarakat Wakatobi,” ungkapnya, Rabu (16/2/22).

Kata Roziq Arifin, terkait persaingan dalam bidang usaha pelayaran (kapal penumpang) adalah hal biasa dalam dunia usaha. Namun apapun itu, jika ada program yang meringankan beban masyarakat, wajib hukumnya untuk didukung secara bersama-sama. Sebab ini adalah konstribusi yang nyata kepada masyarakat Wakatobi.

Orator yang lantang menyuarakan hak hak publik ini menyayangkan bila program hebat demi kesejahteraan masyarakat justru dipersoalkan. Berpihak pada kepentingan masyarakat, atau membela kepentingan siapa?.

“Ini mau meringankan beban masyarakat atau malah mau menyengsarakan rakyat. Sebagai dewan perwakilan rakyat yang lahir dari rakyat sudah sepatutnya mencari solusi terbaik meringankan beban masyarakat, bukannya memberatkan beban rakyat,” kritik Roziq Arifin.

Secara obyektif, lanjut Roziq Arifin,
merupakan sebuah kesyukuran dengan adanya program kapal murah yang dapat meringankan beban masyarakat Wakatobi ditengah pandemi covid 19.

“Soal aturan, yang konon katanya ada beberapa aturan yang dilanggar, ketahuilah tujuan dari pada seluruh aturan dibuat di negeri ini adalah untuk semata-mata mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang adil makmur dan di Ridhoi oleh ALLAH SWT. Maka adalah rasya syukur yang mendalam sebagai putra daerah Wakatobi yang cinta daerah dan sayang kepada masyarakat, jika program ini tetap dilanjutkan dan didukung penuh oleh seluruh stakeholder,” pungkasnya. [Red]

Komentar