Monianse Bicara “Rapor” Pemkot Baubau

Baubau

Inspektorat Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) beberapa waktu lalu melakukan rapat koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Baubau. Rapat digelar di Aula Kantor Sekretariat Daerah, menyangkut Laporan Penyusunan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD).

LPPD memuat satu kesatuan hasil pengukuran kinerja pemerintahan daerah, terdiri atas capaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah, capaian kinerja pelaksanaan tugas pembantuan selama satu tahun anggaran. Seterusnya penjelasan diatur dalam Permendagri nomor 18 tahun 2020.

Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse mengatakan, LPPD yang dilaksanakan Tim Inspektorat Provinsi, merupakan pendampingan dan evaluasi. Berdiskusi dengan Kepala-Kepala OPD dan bidang perencanaan, guna menyusun atau menyiapkan bahan-bahan sesuai dengan format yang ada.

“LPPD adalah rapor Pemda, yang setiap tahun dilakukan, bahkan akan lebih intens lagi ketika penghujung masa jabatan,” kata Monianse.

Melalui LPPD, bisa terlihat sejauh mana pencapaian Kepala Daerah dalam merealisasikan Visi Misi. Dapat pula menjadi alat ukur pelaksanaan Visi Misi Kepala Daerah.

Tersaji dalam pendekatan angka-angka, yang selanjutnya dapat dirujuk menjadi sebuah kesimpulan. Misalnya berapa persen baik atau berapa persen tidak baik.

Menyinggung tentang pencapaian serta upaya merealisasikan Visi Misi “TAMPIL MANIS”, Monianse menekankan, pihaknya fokus pada empat pilar yang menopang VIsi Misi tersebut.

Pilar infrastruktur, utamanya infrastruktur dasar yang membangun koneksitas antar wilayah. Sehingga pihaknya memacu jalan lingkar, optimalisasi pelayanan di Perusahaan Darah Air Minum, Rumah Sakit Umum Daerah.

“Kita benahi karena itu infrastruktur yang akan menunjang pelayanan publik,” ungkapnya.

Ditambahkan Monianse, kemudian kwalitas Sumber Daya Manusia (SDM), baik Pendidikan maupun kesehatan, termasuk fasilitas-fasilitas sosial yang patut didapatkan masyarakat. Menggenjot penguatan perekonomian berbasis ekonomi lokal.

“Sehingga beberapa kegiatan yang memacu pertumbuhan ekonomi lokal kita bawa ke Baubau. Kita minta kepada bapak gubernur kegiatan-kegiatan yang biasanya dilaksanakan di provinsi, kita laksanakan disini,” pungkasnya. [Red]