WAKATOBI
Balai Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Mempawai Provinsi Kalimantan Barat bekerjasama dengan Dinas Perhubungan Kaupaten Wakatobi membekali 60 warga Wakatobi ilmu kecakapan awak kapal. Diklat yang digelar 9 – 13 Desember 2019 di salah satu aula Hotel di Wakatobi ini, para peserta akan mendapatkan Sertifikat.
Diklat ini merupakan program pemberdayaan masyarakat kecakapan awak kapal angkatan XIII dan XIV. Peserta diklat didominasi crew / anak buah kapal (ABK), dan nelayan Wakatobi.
Salah seorang panitia penyelenggara diklat, Frans Halen Todo Situngkir mengatakan, diklat ini sangat tepat digelar di daerah Kepulauan seperti Kabupaten Wakatobi. Sebab kata dia, sebagian wilayahnya lautan, dan profesi masyarakat didominasi pelaut dan nelayan.
“Sasaran yang akan dicapai dalam kegiatan ini adalah tersedianya sumber daya manusia yang berkwalitas disektor transportasi pada masyarakat didaerah terpencil, dan masyarakat kurang mampu,” katanya, ditemui di lokasi kegiatan, Selasa (10/12/19).
Ia juga mengungkapkan, selama mengikuti pendidikan pelatihan ini para peserta akan dibekali skill kecapakan awak kapal.
“Kinerja dan keselamatan kapal itu sendiri. Kalau mereka (peserta Diklat) lulus, akan diberikan sertifikat, tanda bahwa mereka pernah mengikuti diklat kecakapan awak kapal ini. Jadi mereka sudah mendapatkan ilmu kalau mau didunia perkapalan lagi,” urainya.
Penyelenggaraan pendidikan pelatihan ini didukung penuh Dinas Perhubungan Kabupaten Wakatobi, sebagai mitra kerjasama Balai Pendidikan Pelatihan Kabupaten Mempawah.
[MG 3-editor La MIM]
Komentar